Pengertian Mysql Menurut Para Ahli
Bagi kawan yang sudah terbiasa burkutat di dunia interner mungkin sudah tidak awam lagi dengan istilah MySql, namun tidak banyak juga yang mengerti dan memahami apa itu MySql. MySql sendiri merupakan sebuah perangkat lunak pada Relational Database Management System (RDBMS) di dalam sebuah managemen database sebagai basis datanya.
Menurut Arief (2011e:151) MySQL (My Structure Query Languange) adalah “salah satu jenis database server yang sangat terkenal dan banyak digunakan untuk membangun aplikasi web yang menggunakan database sebagai sumber dan pengelolaan datanya”. Mysql bersifat open source dan menggunakan SQL (Structured Query Languange). MySQL biasa dijalankan diberbagai platform misalnya windows Linux, dan lain sebagainya.
Menurut Aditya (2011c:61) “MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basisi data SQL(bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multiuser, dengan sekitar 6 juta instalasi diseluruh dunia”. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU GeneralPublic License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. Tidak seperti Apache yang merupakan software yang dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia yaitu MySQL AB. MySQL AB memegang penuh hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.
Adapun Keunggulan dari MySql adalah sebagai berikut :
- Source MySQL dapat diperoleh dengan mudah dan gratis.
- Sintaksnya lebih mudah dipahami dan tidak rumit.
- Pengaksesan database dapat dilakukan dengan mudah.
- MySQL merupakan program yang multithreaded, sehingga dapat dipasang pada server yang memiliki multiCPU.
- Didukung program program umum seperti C, C++, Java, Perl, PHP, Python, dsb.
- Bekerja pada berbagai platform. (tersedia berbagai versi untuk berbagai sistem operasi).
- Memiliki jenis kolom yang cukup banyak sehingga memudahkan konfigurasi sistem database.
- Memiliki sistem sekuriti yang cukup baik dengan verifikasi host.
- Mendukung ODBC untuk sistem operasi Windows.
- Mendukung record yang memiliki kolom dengan panjang tetap atau panjang bervariasi.
Mysql sendiri kita bisa menggunakannya dengan melalui xampp, xampp sendiri sudah di jelaskan di artikel sebelumnya.
Demikian, semoga bermanfaat.
12 Komentar
terimakasih atas infonya sangat bermanfaat
BalasHapusMy blog
sama - sama gan semoga bermanfaat
Hapusterimakasih , sangat bermanfaat :)
BalasHapusterimakasi kembali
Hapusboleh minta sumber nya min? untuk daftar pustaka, terima kasih.
BalasHapussilahkan gan :D
HapusThnks good artikel!!
BalasHapusmy blog
terimakasih
Hapusgood article.. terimakasih
BalasHapusMy blog
semoga bermanfaat
Hapusnice blog gan
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus